Friday, February 3, 2012
Posted by: Rachalda
Time: 5:06 PM
Comments: 0
Baby and Babies
Hm...
banyak yang kayaknya protes ma keputusan FIX gue dan lelaki gue untuk nunda anak...
dan anehnya justru protes dateng dari some other people..errr.. let's called them "Narnia People"... yang bukan berasal dari kawanan keluarga karena mereka ngerti banget kenapa gue mau nunda anak.

*Warning: Sebelum loe baca, ini adalah pemikiran orang yang membiayai semuanya sendiri like me and my fiancee. We are not that lucky for having BBG alias (Bank Babe Gue) so we really need to fight for things from the begining. It's not bad buat yang punya BBG, but for us... we really can't afford that luxurious things in the same time

Anyway menurut gue is THE REASONS ARE TOTALLY DEBATABLE!

1. "Punya anak jangan ditunda-tunda. Nanti malah ga dikasih sama Tuhan."

  • Oh pleaseee....Gue dan Laki gue ketika Married akan sangat muda: We're 25 y.o and 24 y.o. It takes a lot of guts for us even to get married. Kalau gue, percaya banget Tuhan gue Tuhan yang baik. Kalau emang Tuhan mau kasih, kapanpun bisa dikasih.... I believe He has the right time for me and my partner to have a decendant on earth. So why should I afraid of it? As long as gue ga pending dengan berbagai pil or else. Just keep it natural like how God's want it.

2. "Harta bisa dicari. Anak mah susah."
  • Apa lu yakin  cicil biaya rumah sementara lu tahu biaya ke dokter pas kehamilan itu ga murah?
  • Apa lu uda itung biaya check up dokter?
  • Apa lu yakin masih mau naik motor sementara lu bawa baby kecil yang keujanan atau apapun bisa sakit?
  • Apa lu yakin masih mau punya anak padahal lu masih tinggal sama ortu atau tinggal di studio apartment?
  • Apa lu yakin bayi lu gak mau lu kasih susu terbaik atau makanan terbaik atau pengobatan terbaik karena lu sibuk cicil rumah, cicil mobil, cicil utang kartu kredit sedangkan gaji lu ga seberapa?
  • Apa lu yakin lu mau gitu-gitu aja dalam berkarir karena ya lu uda sibuk sama anak lu? or lelaki lu uda pusing banget cari pinjeman sana sini sana sini demi ngebiayain anak lu?
  • Apa lu yakin mau anak lu tumbuh sama "hutang"?
3. "Kalau lu punya anak, suami lu jadi terikat."
  • Oh please.... we're getting married bukan buat ngoyo punya anak. We're getting married to enjoy the present of each other and work on God's mission on earth... So with or without child, we are created to become one... 
  • Lagian kalo dasarnya tukang selingkuh mah, mau ada atau ga ada anak... Lelaki mah bisa nebar benih dimana-mana... Lu tahu sendiri kan contoh kasusnya uda banyak?
4. "Kalau nunggu kaya mah ga akan abisnya. Bisa-bisa ga punya anak selamanya lu."

  • Duh, please deh! Siapa juga yang nunggu kaya. Lagian apa sih definisi kaya? Yang gue maksud disini adalah "Settled" at least yaaaa:
    • Rumah lu uda fix lah cicilannya selama 1-2 tahun..
    • Gaji lu pasangan masing-masing uda di atas 10 juta (buat Jakarta ya...) dengan karir yang mantap dan posisi yang mantap
    • Mobil cicilan uda kebayar setengahnya lah.. atau dikasih mobil kantor kek.
    • Hutang perabotan uda ga ada
    • Hutang kartu kredit uda lunas
    • Apalagi Hutang Kuliah S2 #ngakak
    • Jadi anak lu bukan gede sama HUTANG! Damn I hate "allowance" so much! (kecuali KPR+Mobil)

5. "Banyak orang sampe susah banget punya anak, elu yang sehat gak mau punya."

  • Bukan gak mau punya, bu... Tapi waktunya belum tepat. Lagian, apa mereka sadar kalau anak itu adalah "Rencana Tuhan"? Percuma ngoyo ke dokter, operasi ini itu, cari ini itu kalau Tuhan belum mau kasih anak mah. Karena gue liat sendiri nyokap rajin minum pil KB setelah kelahiran Gue dan adik gue, eh... tahu-tahu 10 tahun kemudian... dia aja ga percaya dia bisa hamil lagi anak terakhir. See? That's God's plan. Not yours.


For us:
1. Child is one hell of big responsibility 
which we need to prepare everything the best for him. We don't want to give the worst condition... Kalau kata orang mah "Biar orangtua makan angin, yang penting anak makan nasi." Masa orangtuanya masih cuma makan angin, ga bisa biaya makan nasi... kita kasih angin aja ,yang penting anaknya hidup gituh?

2. Give the child THE BEST 
not "cuma mampunya segini ya uda". Anak mah dkasih makan nasi+garem juga bisa gede... but well... we're not going to do that. We want to give the best for our child. Klo perlu makan steak setiap hari... tinggal di mansion gede... pendidikan sekolah internasional... Jangan cuma dijadikan impian tapi kenyataan...

and most importantly....

3. Prepare your mental to face the child. 
Anak gak akan cuma lucu, dikasih minum susu dll. Dia akan tumbuh besar dan banyak sekali mental yang harus dipersiapkan dalam masa-masa pertumbuhannya. Banyak orang yang punya anak tapi belum siap mentalnya sebagai orang tua dan pada akhirnya depresi atau salah dalam mengasuh anaknya. Well, that's not going to happen to us.... Kita akan prepare mental batin dan lahir kita untuk menyambut anak itu. Baik dari financial juga dari kesiapan mental kita berdua jadi orang tua... Rumah dan Mobil aja kita belum punya. Karir aja belum mantap, dan terutama mental belum siap!

Right now...?

Nahhh... we're REALLY SURE we're not ready. Masih ABG, bo! Masih pengen pacaraaaan #ngakak
Mau honeymoon everyday...

Duh pasangan masih kaya Baby gini disuruh punya "Babies" (-_-")zzzz


Dipending sampai kapan?
Kewongan aja belom... mana kita tahu dipending sampe kapan... Let God tell us by Himself deh ya... Cheers!

Labels: , , ,


Pratama dan Rachalda
24 and 23 Years Old
Couple
Crazy
Blunt
Weirdo
Gue cuma menulis apa yang biasa gue berdua "blak-blakin" dalam percakapan kami berdua yang terkadang konyol dan tak masuk akal :) sebagai rekaman akan perjalanan kami berdua selama ini. Untuk meninggalkan comment, silahkan klik angka disebelah tulisan comment ;)

Follow Us on Our Twitter http://twitter.com/ and then go to http://tweet.sg/ to activate your number (if you are a Singaporean, that is).

Browser: Mozilla Firefox
Screen resolution: 1280 x 800 pixels
Established since: DD Month YYYY
Host: Blogger
Layout: Indie Devotee
Done by: Victoria

Music player.